15 Prospek (Peluang) Kerja Teknik Sipil dan Besaran Gaji nya
15 Prospek (Peluang) Kerja Teknik Sipil dan Besaran Gaji nya
Peluang kerja teknik sipil cukup banyak, alasannya karena di Indonesia masih
banyak pembangunan yang terus berjalan, baik proyek Pemerintah dan proyek Swasta.
dan di dalam suatu proyek Kontruksi itu ada beberapa jenis perusahaan yang
menangani nya, seperti Perusahaan Konsultan Aristek, konsultan Struktur, konsultan
QS, konsultan ME, Kontraktor, Suplier dsb. Dan di dalam perusahaan itu pasti
membutuhkan orang-orang lulusan teknik sipil. Hal
itu membuat jurusan teknik sipil merupakan salah satu jurusan yang banyak
peluang kerja nya.
Besar gaji lulusan teknik sipil
ini tergolong cukup besar, pengalaman saya kerja di proyek kontruksi, gaji yang
di terima lebih besar di bandingkan dengan UMR yang ada di Indonesia. Tentuk
besar Gaji Teknik
Sipil sesuai dengan pengalaman kerja dan di perusahaan apa dia bekerja.
Berikut Prospek
Kerja Lulusan Teknik Sipil :
1. Sebagai Engineer
Profesi sebagai Engineer harus dapat fokus pada perhitungan Construction Engineering, Value Engineering, pembuatan Shop Drawing, time Control dan pengawasan pelaksanaan engineering proyek.
Untuk Gaji / Salary Engineer pada suatu Proyek bervariasi, tergantung pengalaman dan perusahaan mana ia bekerja, jika pengalamannya sudah banyak pasti akan mendapatkan gaji yang cukup besar.
Kisaran gaji engineer di perusahaan kontraktor di Indonesia yaitu antara 5-15 jt.
Lihat Juga : Tugas dan Tanggung Jawab Engineer
2. Supervisor Kontruksi (Pelaksana Lapangan)
Untuk Salary (Gaji) seorang Pelaksana Lapangan termasuk lumayan besar. Apalagi kalau sudah banyak pengalaman. Pekerjaan Supervisor ini cocok bagi kamu yang suka bekerja di Lapangan. Karena tempat ia bekerja bukan di kantoran yang ruangannya ber AC, tetapi seorang Supervisor lebih banyak berhubungan dengan para Mandor, Tukang dan Kuli Bangunan.
Rata-rata Gaji Pelaksana Lapangan yaitu : Rp 5 juta hingga 10 juta
3. Sebagai Drafter (Juru Gambar)
Posisi pekerjaan sebagai Drafter juga bisa untuk kamu pertimbangkan ketika Lulus Kuliah, apalagi kalo kamu orang suka dengan hal-hal berbau dengan Gambar. Kalau di lihat dari struktur perusahaan Drafter memang masih di bawah Engineer. Tetapi seorang Drafter bisa mendapatkan Job dari luar juga, istilahnya bisa menjadi seorang Freelence, contoh nya jika ada orang yang mau membuat rumah, kamu bisa membuatkan Design dan Gambar kerja nya.
Untuk Gaji/Salary Drafter juga menyesuaikan dari keahlian kamu, semakin kamu ahli bayaran kamu juga akan meningkat. Selain pengalaman jenis perusahaan juga akan menentukan gaji yang akan kamu terima, contohnya bila kamu bekerja di perusahaan yang menangani proyek-proyek International seperti proyek MRT yang di jakarta biasanya akan mendapatkan gaji yang cukup besar, di banding bekerja di perusahaan Property dan Konsultan yang masih berkembang.
Rata-rata Gaji Drafter yaitu : Rp 4 juta hingga 8 juta
Lihat Juga : Download Autodesk Revit 2019
4. Sebagai Surveyor (Juru Ukur)
Standar gaji Surveyor di perusahaan Kontraktor yaitu : Rp 3 juta hingga 6 juta
5. Sebagai Estimator (Quantity Survey)
Apabila estimasi biaya kontruksi bangunan berkisaran angka ratusan juta, seorang estimator masih bisa menghandle nya, namun bagaimana apabila estimasi bangunan nya sudah mencapai angka milyaran rupiah? tentulah team estimatornya akan terdiri dari banyak orang dengan disiplin ilmu yang berbeda,misalnya estimasi biaya pekerjaan struktur, pekerjaan arsitektur,pekerjaan mechanical, landscape ,hardscape dan pekerjaan external yaitu diluar bangunan. Jenis Pekerjaan sebagai Estimator cocok bagi kamu yang suka dengan ilmu hitungan.
Rata-rata Gaji Drafter yaitu : Rp 5 juta hingga 10 juta
Lihat Juga : Cara menghitung Volume Pekerjaan Bored Pile
6. Bar Bending Scheduler (BBS)
BBS biasnya ada pada proyek-proyek yang agak besar, yang pembesiannya sudah rumit dan harus mendapatkan perhitungan khusus. Kalau proyek rumah sederhana biasanya para tukang juga sudah bisa menghitung dan mengatur pembesiannya. Jenis pekerjaan ini cocok bagi kamu yang suka ilmu hitung-hitungan, ya karena kerjanya setiap hari menghitung pembesian dari mulai pekerjaan dasar seperti pekerjaan Pondasi (pada proyek gedung) sampai pekerjaan paling akhir.
Baca juga : Cara mudah membuat Bar Bending
Schedule (BBS)
7.
Quality Control (QC)
Quality contol juga membuat laporan pemeriksaan kepada quality assurance. Oleh karena itu, quality control membutuhkan pengalaman dan juga pemahaman yang baik tentang pengendalian mutu melalui spesifikasi teknik yang digunakan dan metode praktis dalam pemeriksaan mutu pekerjaan. Untuk lebih mengetahui tentang tugas dan tanggung jawab utama seorang quality control dapat dilihat artikel lainnya mengenai tugas dan tanggung jawab Quality Qontrol.
Rata-rata Gaji QC yaitu : Rp 4 juta hingga 8 juta
8. Logistik Proyek
Rata-rata Gaji Logistik Proyek yaitu : Rp 3 juta hingga 6 juta
9. Admin Proyek
Rata-rata Gaji Admin Proyek yaitu : Rp 3 juta hingga 5 juta
10. Safety Officer (HSE)
Seorang safety officer memiliki tanggung jawab melakukan perencanaan serta melaksanakan program terkait kesehatan dan keselamatan di lingkungan kerja. Hal ini juga termasuk program kompensasi bagi pekerja. Selain itu, seorang safety officer juga bisa menjadi konsultan dengan memberikan solusi berbasis keahlian terhadap masalah keselamatan dan kesehatan kerja.
Seorang safety officer dapat bekerja dari dalam ruangan maupun di lapangan. Saat berada di lapangan, adalah hal yang lazim bila seragam safety officer berbeda dengan personel lain. Hal ini bertujuan agar ia dapat dengan mudah dikenali. Untuk Tugas dan Kewajiban seroang Safety Officer akan kami bahas pada artikel lainnya.
Rata-rata Gaji HSE Proyek yaitu : Rp 3 juta hingga 6 juta
11. Bekerja di Dinas PU (Pekerjaan Umum)
12. Sebagai Freelence (Menawarkan Jasa seputar dunia Proyek)
13. Sebagai Pemborong (Kontraktor)
Pemborong adalah orang menerima pekerjaan dari owner untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan bangunan, contoh nya membangun Rumah, membangun Sekolah, Renovasi Rumah.
Pemborong biasanya tidak berbentuk perusahaan, biasanya di perorangan dan proyek-proyek yang di tangani masih proyek kecil.
Kalo proyek yang menengah ke atas biasanya di pegang oleh perusahaan kontraktor. Dan perusahaan kontraktor itu barulah menunjuk beberapa pemborong untuk menyelesaikan item pekerjaannya.
Jika kamu punya keberanian lebih, kamu bisa memulai menjadi seorang pemborong dulu, lalu ketika sudah banyak pengalaman, dan punya modal lebih, kamu bisa mendirikan sebuah perusahaan Kontraktor.
14. Menjadi Pengusaha di bidang Konstruksi
Ya, ketika kamu sudah lama
bergelut di dunia proyek, pasti kamu akan menemukan kebosanan karna
terus-terusan jadi karyawan. Nah ketika kamu semakin ahli di bidang ini, kamu
bisa mendirikan sebuah perusahaan Kontraktor atau Konsultan Bangunan. Atau bisa
juga kamu mendirikan sebuah toko yang menyediakan berbagai macam bahan
bangunan. Intinya jangan terus berada di zona nyaman karena akan berbahaya,
berkembanglah dan berusaha agar bisa berdiri sendiri.
15. Menjadi Youtuber dan Blogger
Itulah beberapa prospek pekerjaan bagi kamu lulusan sarajana teknik sipil, sebenarnya masih banyak posisi yang belum saya sebutkan, saya bahas itu merupakan peluang kerja yang paling mungkin kamu bisa dapatkan.
Posting Komentar untuk "15 Prospek (Peluang) Kerja Teknik Sipil dan Besaran Gaji nya"